
Dari Menanam Cabai hingga Menangkap Ikan, Ini Alasan PAUD Al-Madani Memilih Kampong Gagot Lagi
PAUD Al-Madani Petambakan kembali mengunjungi Kampung Gagot untuk yang ketiga kalinya. Kunjungan ini dihadiri oleh para guru, siswa, dan sejumlah orang tua yang ikut mendampingi, Kamis (14/11/2024).
Banjarnegara - PAUD Al- Madani Petambakan kembali mengunjungi Kampung Gagot untuk yang ketiga kalinya. Kunjungan ini dihadiri oleh para guru, siswa, dan sejumlah orang tua yang ikut mendampingi, Kamis (14/11/2024).
Salah satu orang tua siswa, Trisno, mengungkapkan rasa syukurnya atas pengalaman belajar yang penuh keceriaan tersebut.
Alhamdulillah, Mas Arul, anak-anak sangat senang. Mereka bisa bermain dengan banyak hewan, dan ketika menanam cabai, anak-anak tidak merasa jijik meskipun pupuknya berasal dari kotoran hewan. Mereka sangat antusias berkeliling dan belajar dari berbagai macam edukasi yang ada di sini, ujarnya.
Trisno juga bercerita tentang kegiatan menangkap ikan yang menjadi penutup acara. Itu menambah keseruan anak-anak. Padahal anak saya sempat tidak saya dampingi karena kurang sehat, tapi sepulang dari sini malah jadi sehat, tambahnya dengan senyum lebar.
Alasan Kembali ke Kampung Gagot
Menurut Kepala PAUD Al-Madani, Siti Absoh, S.Pd., ada alasan khusus mengapa mereka kembali mengunjungi Kampung Gagot.
Ketika kegiatan outing class diulang di tempat yang sama, itu berarti ada energi positif yang menarik di tempat tersebut. Entah dari sambutannya, ilmu yang diajarkan, suasana alam, maupun fasilitas yang tersedia. Semuanya mendukung kegiatan belajar nyata yang menyenangkan, jelasnya.
Ia menambahkan, kunjungan ini sesuai dengan program pemerintah, yaitu Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5).
Dulu kita memakai metode pembelajaran sentra, tapi sekarang kita ingin menggunakan media nyata tanpa meninggalkan kodrat dunia anak. Anak-anak belajar sambil tetap bahagia. Di sini mereka bisa melihat, meraba, dan mengamati secara langsung, sehingga ilmu yang mereka dapatkan akan membekas seperti pahatan di batu. Selain itu, untuk wali murid, kita juga ingin menunjukkan bahwa kegigihan dan kreativitas ternyata bisa menghasilkan sesuatu yang bernilai, tutur Siti Absoh.
Salah satu guru, Bu Yanti, juga menambahkan alasan mengapa Kampung Gagot menjadi pilihan.
Kampung Gagot atraktif untuk anak-anak dan mudah dipahami karena dekat dengan kehidupan masyarakat. Akomodasinya juga terjangkau, dengan fasilitas yang cukup lengkap dan baik, katanya.
Kegiatan outing class ini memiliki tujuan yang sangat beragam, mulai dari meningkatkan motivasi belajar anak hingga melatih kecerdasan emosional dan kreativitas mereka. Berikut beberapa tujuan kunjungan yang dijelaskan oleh para guru:
- Meningkatkan Motivasi Anak
Kegiatan interaktif dengan alam membuat anak-anak semakin bersemangat untuk belajar. - Mengasah Kemampuan Berbahasa Anak
Dengan berinteraksi langsung, anak-anak belajar mengungkapkan perasaan dan pengalaman mereka. - Melatih Kecerdasan Anak
Kegiatan seperti menanam cabai dan menangkap ikan melatih keterampilan motorik dan kognitif mereka. - Menumbuhkan Kreativitas dan Imajinasi
Anak-anak diberi kebebasan untuk bereksplorasi, merangsang daya imajinasi mereka. - Membangun Good Mood dan Menghilangkan Stres pada Anak
Bermain di alam terbuka membantu anak-anak merasa lebih rileks dan bahagia. - Memberikan Pengalaman Berkesan
Interaksi langsung dengan alam dan hewan membuat anak-anak memiliki kenangan yang tak terlupakan. - Menjaga Kebugaran Tubuh
Aktivitas fisik seperti berkeliling, menanam, dan menangkap ikan membantu menjaga kesehatan anak-anak.
Kampung Gagot menawarkan berbagai fasilitas edukasi yang lengkap dan terjangkau. Anak-anak tidak hanya belajar secara teoritis, tetapi juga mempraktikkan langsung apa yang mereka pelajari. Mulai dari mengenal berbagai jenis hewan, bercocok tanam, hingga kegiatan seru seperti menangkap ikan, semuanya tersedia di satu tempat.
Kampung Gagot itu unik, karena satu tempat bisa memberikan pengalaman belajar yang sangat lengkap. Kami berharap Kampung Gagot bisa terus berkembang dan menjadi lebih baik lagi di masa depan, kata Siti Absoh.
Antusiasme Anak-anak dan Orang Tua
Anak-anak terlihat begitu antusias selama kegiatan berlangsung. Suasana penuh tawa terdengar ketika mereka mencoba menangkap ikan di kolam. Meskipun kotor dan basah, mereka tidak peduli, karena yang utama adalah kesenangan dan pengalaman baru yang mereka dapatkan.
Para orang tua pun merasa senang melihat anak-anak mereka mendapatkan pengalaman belajar yang berbeda dari biasanya.
Saya sangat bersyukur bisa ikut kegiatan ini. Anak-anak tidak hanya belajar, tetapi juga merasa bahagia. Semoga kegiatan seperti ini bisa terus dilaksanakan, ujar salah satu orang tua.
Dengan kesuksesan kunjungan ketiga ini, PAUD Al-Madani berharap dapat terus menjadikan Kampung Gagot sebagai salah satu destinasi edukasi utama. Dukungan dari orang tua, guru, dan pengelola Kampung Gagot menjadi kunci untuk menciptakan pengalaman belajar yang tidak hanya menyenangkan, tetapi juga membekas di hati anak-anak.
Kami yakin, pengalaman belajar seperti ini akan menjadi bekal berharga bagi anak-anak hingga mereka dewasa, tutup Siti Absoh.
Leave a comment
Your email address will not be published. Required fields are marked *